PRODUK HASIL KKN POSDAYA BERBASIS MASJID IAIN PURWOKERTO DIEKSPOKAN

Pendopo Kecamatan Sumpiuh Rabu, 4 Mei 2016 dipenuhi banyak mahasiswa dan pengunjung. Stand Ekspo menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung karena ada beberapa produk yang dipamerkan dalam kegiatan tersebut merupakan hasil olahan bahan dasar produk lokal desa binaan mahasiswa KKN IAIN Purwokerto. Ada sedikitnya 31 Desa yang sudah dibentuk Posdaya oleh Mahasiswa IAIN Purwokerto melalui kegiatan KKN Posdaya Berbasis Masjid.

IMG_0001Kegiatan Ekspo dilanjutkan dengan penarikan mahasiswa KKN Posdaya Berbasis Masjid yang berlangsung di Pendopo Kecamatan Sumpiuh. Pelaksanaan penarikan berjalan dengan perasaan haru dari peserta karena harus meninggalkan tepat di mana mereka telah banyak menimba ilmu kemasyarakatan.

Bambang Yatino salah satu peserta meyakini bahwa kegiatan KKN merupakan salah satu implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian masyarakat. Purwokerto hari ini merupakan kota pelajar di mana sedikitnya ada 2 perguruan tinggi Negeri dan beberapa perguruan Tinggi Swasta yang akan turut andil dalam pembangunan Kabupaten Banyumas. Dengan demikian kami sebagai mahasiswa mengaharapkan ada sinergi yang baik antara Pemda Banyumas dengan semua PT yang ada, imbuhnya.

Kami sampaikan terima kasih dan sangat respek terhadap Mahasiswa Peserta KKN Posdaya Berbasis Masjid dari IAIN Purwokerto yang sudah mendarma bhaktikan dirinya selama 45 hari, ungkap Camat Sumpiuh Abdul Kudus dalam sambutannya selaku tuan rumah. Tidak hanya itu ada hal yang menarik dengan moment di Kecamatan Sumpiuh khususnya, sebab pada tahun ini Kecamatan Sumpiuh adalah menjadi Tahun Ibadah. Sehingga kedatangan Mahasiswa KKN dari IAIN kemarin telah memberikan banyak warna selain dalam hal produk lokal, juga memberikan sentuhan religius. Contohnya mereka telah membantu dalam mensosialisasikan program Sumpiuh berjamaah di Masjid. Lanjutnya.

Menurut Bupati Banyumas dalam Sambutan penyerahan Mahasiswa KKN kepada kampus IAIN Purwokerto yang diwakilkan oleh Asisten Bupati Sugeng Hardoyo menuturkan Melalui kegiatan KKN, mahasiswa dilatih untuk mensinergikan potensi keilmuan yang diperoleh di kampus sekaligus belajar bersama masyarakat untuk memahami dan memecahkan problem sosial di lapangan. Pada sisi yang lain kegiatan KKN Posdaya berbasis Masjid diharapkan bisa menumbuhkan kesadaram masyarakat untuk bisa mengembangkan masjid tidak hanya sebagai kegiatan ritual spiritual saja, akan tetapi juga dapat difungsikan sebagai pemberdayaan masyarakat secara sitematis. Imbuhnya.

Dalam acara tersebut Warek II IAIN Purwokerto Drs. H. Asdlori, M.Pd.I mewakili Rektor menerima kembali mahasiswa IAIN Purwokerto dengan baik dan menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang telah memberikan banyak hal kepada mahasiswa kami. Selanjutnya mahasiswa kami yang sudah melaksanakan KKN akan kembali ke kampus guna melaksanakan tugas akhir. Mohon doa restu kepada hadirin semua agar mereka kelak dapat mengimplementasikan ilmunya di masyarakat. Terangnya. (Mawi Khusni Albar)

Tinggalkan komentar