15 Mahasiswa Bersaing Menjadi Duta Pengabdian Bangsa di Sabah

15 Mahasiswa Bersaing Menjadi Duta Pengabdian Bangsa di Sabah

Pusat Pengabdian kepada Masyarakat

2025-05-29

 

Purwokerto, 28 Mei 2025 – Dalam semangat kolaborasi lintas kampus dan pengabdian lintas negara, Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto bersama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare sukses melaksanakan seleksi bersama peserta KKN Internasional Mandiri yang akan ditempatkan di Sabah, Malaysia.

Seleksi ini diikuti oleh 15 mahasiswa terpilih (10 dari UIN Saizu dan 5 dari IAIN Parepare), dan dilaksanakan secara daring melalui Zoom pada pukul 14.00–15.15 WIB. Kegiatan ini menjadi titik awal dari pengiriman duta-duta muda Indonesia untuk berkontribusi langsung dalam pembangunan masyarakat internasional berbasis model Asset-Based Community Development (ABCD).

Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat UIN Saizu, Mawi Khusni Albar, membuka kegiatan dengan menyampaikan bahwa program KKN Internasional ini memiliki nilai strategis.

“Meski berstatus mandiri, mahasiswa yang lolos seleksi akan mendapatkan akomodasi dan biaya hidup secara penuh dari lembaga mitra, Semporna Prihatin,” ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh Cik Hassan Unus, Founder & CEO Semporna Prihatin, dalam sambutannya:

“Kami telah menjalin kerja sama dengan UIN Saizu selama empat kali. Peserta KKN ke-55 adalah yang paling membanggakan. Kami berharap tahun ini, kualitasnya bahkan lebih baik.”

Seleksi dilakukan secara ketat dengan menilai komitmen, kesiapan akademik dan non-akademik, serta kemampuan beradaptasi dalam konteks global. Program KKN ini akan difokuskan pada pendampingan literasi, pendidikan lingkungan, dan penguatan nilai keislaman di komunitas lokal Sabah.

Program KKN Internasional Mandiri ini juga menjadi wujud nyata integrasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam skala global.

“Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya belajar, tetapi juga menjadi agen perubahan dan pembawa misi Islam rahmatan lil ‘alamin di kancah internasional,” imbuh salah satu panitia seleksi.

Pengumuman peserta yang lolos seleksi akan dirilis resmi oleh LPPM UIN Saizu pada pekan depan. Mereka yang terpilih akan menjalani pembekalan intensif sebelum diberangkatkan ke Malaysia.